Wonosari - Balai Pemasyarakatan Kelas II Wonosari mengikuti Penguatan Pemahaman Evaluasi Penyelenggaraan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang diselenggarakan oleh Pusat Data dan Informasi (Pusdatin). Kegiatan yang dipusatkan di Jakarta ini diikuti secara virtual oleh seluruh Kantor Wilayah dan Unit Pelaksana Teknis (UPT), Jumat (26/8).
Kepala Pusdatin Kemenkumham Hermansyah Siregar mengatakan bahwa Kemenkumham termasuk dalam tiga besar penyelenggaraan SPBE, yang merupakan salah satu kementerian yang menjadi leading dalam digitalisasi dan inovasi pemerintahan berbasis elektronik. Hal ini sebagaimana juga disampaikan oleh Menkumham Yassona H Laoly dalam Upacara Peringatan HDKD ke-77 "We are moving in right direction. We are in an era of digilatization. Take it or Leave it."
Berdasarkan SKEP MenPANRB Nomor 1503/2021, Kemenkumham meraih nilai indeksasi sebesar 3,68 dengan predikat Sangat Baik.
"Pada Evaluasi SPBE Tahun 2021 yang diselenggarakan oleh Kementerian PAN-RB, Kemenkumham mendapatkan Indeks SPBE 3,68 dengan predikat Sangat Baik. Kita berupaya untuk meningkatkan SPBE Kemenkumham menuju predikat Memuaskan pada Tahun Evaluasi 2023," ujar Hermansyah.
Kemenkumham akan melakukan Evaluasi terhadap pelaksanaan SPBE pada Kanwil dan UPT mulai dari tanggal 26 Agustus sampai dengan 16 November 2022. Alur evaluasi tersebut meliputi: penilaian mandiri, penilaian data dukung, penilaian interviu/visitasi, pengumpulan data dukung tambahan, penilaian data dukung tambahan, dan pelaporan.
Terdapat 14 indikator untuk mengukur tingkat kematangan dalam penyelenggaraan SPBE Kanwil dan UPT, yang meliputi SOP SPBE, pengelolaan ruang kendali atau pusat komputasi, pengelolaan jaringan, perangkat IT, aplikasi, domain dan hosting, serta kepemilikan sertifikat elektronik.
Selain itu, indikator penilaian juga meliputi tingkat kematangan pengamanan dokumen keluaran Sisumaker, risk SPBE, ABK pegawai bidang Teknologi Informasi (TI), kesesuaian jabatan pelaksana TI dengan kualifikasi pendidikan, diklat atau pelatihan bagi pelaksana bidang TI, berbagi pengetahuan SPBE, dan manajemen perubahan SPBE.
Jajaran Bapas Wonosari siap menyukseskan target SPBE Kemenkumham di tahun 2023 menjadi predikat Memuaskan. Plh Kabapas Wonosari Wakija dengan penuh semangat mengatakan bahwa era digitalisasi merubah cara bekerja dan memberikan layanan terhadap publik, untuk itu kemampuan SDM serta prasarana dan sarana yang baik menjadi pintu masuk bagi peningkatan pelayanan publik.
"Kita harus melakukan optimalisasi dalam pemanfaatan SPBE, publik membutuhkan layanan yang cepat, tepat dan akuntabel," tutur Wakija.
(Humas Bapas Wonosari Kanwil Kemenkumham DIY - Bapas Wonosari Pasti Cekatan)
