Wonosari - Dalam rangka meningkatkan pemahaman tentang Reformasi Birokrasi, Tim Zona Integritas Balai Pemasyarakatan Kelas II Wonosari melaksanakan Studi Tiru Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani WBBM ke Lapas Perempuan Kelas IIA Semarang @lpp.semarang
Pada hari Kamis, tanggal 8 Desember 2022 berngkat pukul 06.30 rombongan Bapas tiba pukul 11.00 WIB di Lapas Perempuan Semarang. Rombongan Bapas Wonosari dipimpin langsung oleh Kepala Bapas, Andi Gafriana Mutiah, dengan membawa Ketua Pokja 6 Area Perubahan. Rombongan diterima dengan hangat oleh Kasubbag Tata Usaha Endang Budiarti yang mewakili Kalapas Perempuan Semarang dan Tim ZI Lapas Semarang.
Bertempat di Show Room Lapas Perempuan Semarang, Kabapas mengucapkan terima kasih atas waktu yang diberikan dan memperkenalkan jajaran yang hadir. Kabapas juga berharap bisa memperoleh pengetahuan, perspektif dan strategi yang diterapkan Lapas Perempuan Semarang dalam membangun Zona Integritas Menuju WBK/WBBM.
Kasubbag TU Endang Budiarti selaku Ketua Tim Pembangunan ZI, Wakil Ketua Endah dan Sekretaris Isti kemudian menceritakan pengalaman panjang Lapas Perempuan Semarang dalam berproses hingga memperoleh predikat WBK ditahun 2017. "Peran dan tanggung jawab harus berjenjang, dari atasan ke bawahan" ucap Endang. Lebih lanjut Endang menyampaikan atasan juga perlu mendengar masukan dan saran konstruktif dari bawahan. "Pemberian keteladanan dan panutan menjadi penting bagi seorang pimpinan agar roda organisasi dan pembangunan Zona Integritas betul-betul membumi" lanjut Endang.
Wakil Ketua Tim ZI, Endah menyampaikan area perubahan pengawasan menjadi prioritas bagi Lapas Perempuan Semarang. "Dengan internal yang solid dan berkomitmen maka output yang dihasilkanpun akan optimal" ungkap Endah. Selain itu peran dan fungsi kehumasan memegang poin penting. Dengan produk humas yang dihasilkan secara baik, pemberitaan positif kegiatan institusi, serta kemudahan stakeholder dalam mengaksesnya menjadi nilai tambah.
Wakil Ketua Tim ZI, Endah menyampaikan area perubahan pengawasan menjadi prioritas bagi Lapas Perempuan Semarang. "Dengan internal yang solid dan berkomitmen maka output yang dihasilkanpun akan optimal" ungkap Endah. Selain itu peran dan fungsi kehumasan memegang poin penting. Dengan produk humas yang dihasilkan secara baik, pemberitaan positif kegiatan institusi, serta kemudahan stakeholder dalam mengaksesnya menjadi nilai tambah. "Ini hubungannya dengan penilaian, karena Tim Penilai juga akan melihat website maupun media sosial yang dimiliki dan sejauh mana menjangkau masyarakat" Tutup Endang.
Humas Bapas Wonosari
