WONOSARI - Balai Pemasyarakatan Kelas II Wonosari, beserta Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan di Kabupaten Gunungkidul lainnya melaksanakan Deklarasi Bersinar (Bersih dari Narkoba), pada Kamis (16/9). Kegiatan tersebut semakin memantapkan komitmen Bapas Wonosari beserta UPT Pemasyarakatan Gunungkidul dalam mendukung program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) yang sebelumnya juga diadakan kegiatan Test Urine bagi Pegawai Bapas yang menunjukan hasil Negatif.
Rangkaian acara deklarasi tersebut diawali dengan Pengucapan Deklarasi Bersinar oleh petugas dan warga binaan. Dengan lantang, petugas dan warga binaan berkomitmen untuk tidak terlibat dengan narkoba, serta bersedia menerima sanksi apabila terlibat di dalamnya.
Setelah Deklarasi Bersinar diikrarkan, acara dilanjutkan dengan penyampaian pernyataan konseptual oleh Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi DI Yogyakarta. Dalam kesempatan tersebut, BNNP memberi penegasan bahwasannya tidak ada laporan mengenai keterlibatan UPT Pemasyarakatan Gunungkidul dalam tindak penyalahgunaan narkoba. Untuk itu, UPT Pemasyarakatan Kabupaten Gunungkidul didaulat menjadi Pilot Project dalam membangun Pemasyarakatan khususnya Lapas/Rutan Bersinar.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DI Yogyakarta, Budi Argap Situngkir dalam sambutannya menyampaikan apresiasi terhadap UPT Pemasyarakatan Gunungkidul yang telah berani berkomitmen yang diseremonialkan dalam kegiatan Deklarasi tersebut. Dirinya berharap agar perang terhadap Narkoba tidak berakhir dalam deklarasi semata tetapi perlu implementasi yang nyata.
Senada dengan Kakanwil Kemenkumham DIY, Bupati Gunungkidul, Sunaryanta juga turut mengapresiasi kegiatan tersebut. Atas nama Pemerintah Daerah, Sunaryanta memberikan selamat atas raihan prestasi jajaran Pemasyarakatan Kabupaten Gunungkidul dalam memerangi Narkoba.
(Humas Bapas Wonosari)